REFRENSISULTRA.COM, Wakil Gubernur Sulawesi tenggara (Sultra) Huga menghadiri upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Buton Utara (Butur) ke 18.
Tepat tanggal 2 Juli 2025, momentum upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Buton Utara (Butur) ke 18, berlangsung begitu khidmat.
Bupati Buton Utara, Afirudin Mathara memimpin upacara, yang berlangsung di pelataran Gedung Islamic Center Mina-minanga.
Upacara yang diawali dengan pembacaan naskah sejarah terbentuknya Kabupaten Buton Utara dan pengibaran bendera lambang Kabupaten Buton Utara.
Hari ulang tahun kali ini mengangkat tema Berkarya, Bedaya Saing, Berbudaya dan Berkelanjutan Untuk Buton Utara yang Aman dan Sejahtera.
Bupati Butur Afirudin Mathara mengatakan
upacara hari ini terasa sangat istimewa karena di hadiri oleh bapak Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara Hugua, beliau adalah tokoh yang telah memiliki pengalaman luas dalam bidang pemerintahan, politik dan jejaring sosial.
“Kami meyakini bahwa kehadiran bapak wakil gubernur adalah merupakan harapan sekaligus jawaban bahwa pemerintah provinsi sulawesi tenggara serius memperhatikan kemajuan dan pembangunan di kabupaten Buton Utara, khususnya di infrastruktur,”ucapnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sultra Huga, mengungkapkan terkait dengan persoalan jalan provinsi di kabupaten Butur, ini menjadi perhatian serius untuk terus di benahi.
“Pak Gubernur ASR memberikan perhatian serius terhadap Buton Utara itu dari aspek infrastruktur jalan Jadi mudah-mudahan pak Bupati kita kerja sama. Kami berusaha semaksimal mungkin,”kata Hugua saat ditemui usai perayaan HUT Butur.
Disi lain, terkait dengan persoalan jembatan provinsi di Kabupaten Buton Utara mengalami kerusakan yang cukup parah, disebabkan lantai jembatan terbuat dari kayu, tentunya ini menjadi atensi untuk segera di benahi.
“Dari bidang Marga sudah mencatatnya dan segera kita ambil langkah-langkah untuk penyelamatan dulu sementara, sambil kita persiapkan yang lebih permanen,”ujarnya.
Lebih lanjut, Hugua mengungkapkan di momen hari HUT Kabupaten Butur ke 18 ini, ia memastikan ada kado spesial kedepannya.
“Kalau angka-angka pasti belum bisa kami ucapkan, karena angka itu di setujui oleh DPRD,”ucapnya.
“Kami melihat kalau kado dari kami dari provinsi melihat bahwa sebetulnya Buton Utara ini potensinya dari aspek pertanian dan perikanan itu pasti, yang paling istimewa kita coba rancang bagaimana dari sektor perikanan,”sambungnya.
Kata Mantan Bupati Wakatobi ini, Kabupaten Butur masuk dalam wilayah pengelolaan perikanan WPP 714.
“Buton Utara ini kan wilayah laut banda, sehingga kita minta atensi dari menteri perikanan untuk memberi perhatian. Pertama, tempat penampungan ikan kita akan tingkatkan. Kedua tambak ikan disini kita akan kembangkan dan yang ketiga, kita akan bangun kampung nelayan merah putih kita sudah indentifikasi dan mudah-mudahan tahun ini disetujui,”ungkapnya.
Selain itu, Kabupaten Butur ini merupakan salah satu wilayah pariwisata yang bagus untuk dikembangkan baik itu dari sektor pertanian maupun di sektor pariwisatanya.
“Ini salah satu wilayah pariwisata yang keren untuk wilayah Buton Utara, kemudian di Butur ini salah satu kawasan hutan mangrove terbesar di asia tenggara, oleh karena itu begitu komitmennya Bupati dan wakil Bupati Butur terkait dengan pariwisata, maka pariwisata di Kabupaten Butur akan dikenal di Dunia nanti,”pungkasnya.
